FORUM ANAK GUNUNGKIDUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Rabu, 14 Mei 2014

Laporan FAN 2014 " Ini Ceritaku"

Selamat pagi, siang, sore malam semuanya!!!
Pastiya sehat selalu bukan?. kakak mau sharing kegiatan nih, semoga kalian semua pembaca dapat terbawa dalam suasana cerita dibawah ini. Selamat membaca...

  “….Anak INDONESIA!!!!!!  100%!! Cinta !! INDONESIA!!!!
Kata kata itu selalu dikumandangkan dalam acara FAN 2014 untuk membakar semangat para pemimpin muda Indonesia.
 Kegiatan Forum Anak  Nasional sungguh acara yang sangat bermanfaat bagi anak anak untuk menumbuhkan jiwa Nasionalisme, Kebinekaan dan Persaudaraan.  Tak ubahnya kegiatan yang ada didalamnya mampu menciptakan kesan kesan tersendiri bagi peserta maupun panitia penyelenggara. Dalam kesempatan ini beberapa kegiatan saya rangkum menjadi sebuah laporan.
Hari pertama, persiapanku dimulai dari rumah harus berangkat pukul 04.30 untuk mengejar penerbangan pagi, walaupun badan kurang  sehat,  saya tetap semangat menembus dinginnya pagi dan kabut demi Kabupaten Gunungkidul dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Temen temen semua pasti merasakan betapa dinginnya suhu di Gunungkidul waktu subuh.  Akhirnya sampai juga di Bandara Internasional Adisucipto pukul 05.30 dan harus menunggu teman teman dari kabupaten lain untuk check in. 1 jam sebelum perjalanan rombongan yang terdiri dari 11 orang menuju ruang check in dan menunggu panggilan keberangkatan di ruang tunggu. Pesawat terbang pukul 07.45 dan meninggalkan  Jogjakarta dan tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta pukul 08.45. Sungguh pengalaman naik pesawat untuk pertama kalinya.Uhui….

 Perjalanan kami lanjutkan ke Desa Wisata di TMII untuk melakukan registrasi dan check in kamar. Mulai pukul 09.30 sampai 18.00 kegiatannya bebas, jadi saya dapat berkenalan dengan teman teman kontingen lain. Sebagai contoh teman saya dari Papua Barat bernama Victor yang harus menempuh perjalanan 4 jam naik pesawat. Pastinya kalian bisa membaangkan perjuangan teman kita dari Papua Barat dan bagaimana mereka bergerak disana.Tidak hanya itu juga, dia berbagi cerita tentang forum anak di Papua Barat dan bagaimana cara cara mereka mensosialisasikan hak hak anak disana. Kalau masalah disana sih akses yang kurang memadai. Yah… patut bersyukur kalian yang bisa menikmati aspal mulus ketika  melakukan kegiatan.
Berikutnya acara malam disi oleh materi dari Deputi Tumbuh Kembang, Ibu Lenny N Rosaline dan Deputi Perlindungan Anak. Beliau menitik beratkan prinsip prinsip Konvensi hak Anak dan pendamping Forum Anak Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu Dede Apriyanto. Dia menjelaskan bagaimana pendampingan di DIY dan suka duka dalam mendampingi adik adik disana. Ada juga kakak kakak alumni Asean Children’s Forum yang memotivasi adik adiknya untuk berpartisipasi didalamnya pada tahun ini. Acara malam ini ditutup dengan bagi pengalaman kakak Asean Children’s Forum
Hari kedua aktivitas diawali dengan sholat subuh, makan pagi dan dilanjutkan senam oleh seluruh peserta. Senam tidak begitu lama Karena pukul 08.00 acara pembukaan akan dilaksanakan. Dalam pembukaan kali ini Ibu Linda Gumelar secara langsung membuka acara dengan memukul gong 3 kali. Selain itu ada juga audiensi dengan Ibu Linda Gumelar dan dilanjut acara pentas dari kelompok ABK. Karena hari jumat, acara diselingi sholat jumat dan dilanjutkan pukul 13.00 untuk makan siang.  Selanjutnya acara apa ya? Ada yang tahu?

Berangkat menuju Desa Wisata. Ternyata Panji (Stand up Comedy) dan Pak Anis Basweda memberikan materi tentang kepemudaan dan kepemimpinan masa kini. Ternyata pengalaman memimpin yang luar biasa dari kedua tokoh ini. Banyak pengalaman hidup yang bisa diambil sisi positif, menjadi pemimpin yang memihak kepada orang banyak. Sekitar jam 17.40 acara selesai dan dilanjutkan sholat magrib. Menyambut acara malam hari tanpa mandi terasa tidak mengenakkan karena rekan rekan Co LO tidak mengizinkan kembali ke graha wisata. Acara malam harinya diisi dari pengurus SFAN tentang website FAN. Apasih yang ada didalamnya? Apa kegiatannya? Dan bagaimana cara mengisi artikel didalamnya?. Semua terangkum dalam materi yang disampaikanoleh mas Arif.
Selanjutnya penjelasan untuk perjalanan esok hari di Monas dan Dufan!!!! Yeah!!!!
Tak terasa pagi menjelang dengan badan yang pegal pegal tapi semangat masih menggelegar. Setelah madi dan gosok gigi kita langsung berkumpul di Desa Wisata, briefing dan lanjut ke Gedung TMII untuk menerima materi dari BNN. Sebelum sesi materi, acara diisi drama musical tentang salah pergaulan pada remaja. Pastinya temen temen juga tau apa narkoba dan bagaimana efek jika menggunakan narkoba?

Setelah selesai materi rombongan bis 10 langsung terjun ke Monas. Temen temen sudah pernah ke Monas belum? Kalo saya sih sudah 2 kali. Tapi yang beda kali ini saya dapat melihat naskah proklamsi di dalam monas. Selanjutnya perjalanan menuju Jakarta Utara. Mau tau kemana? Jelas…. DUFAN dong!!!!. Bersama delegasi dai DIY kami mencoba wahana hysteria dan sempat saya abadikan momen melucur dengan cepat diatas kursi. Pemandangan Pantai Ancol dapat dilihat dari wahana ini. Dan….. lemas badan saya, drop tekanan darah saya, tapi asyik!!!. Yang gak asyik temen temen, sore harinya kita harus menghadiri acara penutupan. Yah…. Momen momen dengan temen temen akan segera berakhir. Dalam roundown acara sih ada temu dengan Bapak Jokowi. Tapi kita semua harus memendam rasa kecewa karena beliau sedang tugas keluar kota. Walau tanpa pak Jokowi acara begitu meriah dengan penampilan lenong dari Forum Anak di Jakarta.  

            Acara berakhir dan semua peserta berkemas kemas untuk pulang ke daerah masing masing. Tapi diriku tak lekas tidur, setalah mandi dan sholat saya bertemu dan sharing dengan pengurus FAN 2013 – 2015 dari Lampung. Kami saling bertukar pengalaman saatt pendampingan di daerah masing masing. Kadang diselingi dengan canda tawa. Dan masalah masalah forum anak didaerah masing masing dala bergerak. Saking asyiknya pembicaraan kami sapai jam 3 pagi. Kantuk mulai menyerang dan kami kembali ke kamar masing masing.
            Bangun pukul 05.00 saya sempatkan untuk Sholat subuh dan berkemas untuk berangkat pulang. Tak lupa saya berpamitan dengan orang orang luar biasa di Hotel Graha Wisata. Dari 4 hari hari kegiatan yang sangat melelahkan, banyak pengalaman yang saya dapatkan yang sebelumnya belum didapatkan di forum anak. Bagaimana penerus Indonesia? Kalian siap untuk FAN 2015? Let’s join us!!.
           
Tak hanya FAN juga hlo?? Robongan dari DIY juga menyempatkan mampir ke beberapa anjungan salah satunya DIY. Tak lupa hal yang tidak pernah ketinggalan. Foto foto dong!. Kita juga menikmati gudeg khas Jogja. Perjalanan dilajutkan untuk belanja di ITC Mangga Dua. Kami berbelanja oleh oleh untuk teman teman di kabupaten masing masing.
            Tak hanya sampai situ, kita juga mampir ke rumah GKR Hemas sayangnya baliau tidak ada ditempat. Tak apalah, kita juga disambut baik oleh Mbak Tia dan Lia. Meraka sangat antusias sekali dengan kegitan kegiatan forum anak di DIY juga mereka mau berbagi cerita tentang keistimewaan Jogja dan mengajak forum anak se DIY untuk mengadakan pertemuan sosialisasi dana keistimewaan. Mulai dari sejarah mengapa bisa istimewa? Bagaimana mengakses danais? Pengjuan proposal, laporan dan kegiatan yang bisa di akses melalui danais tersebut. Mungkin teman teman FAGK mau ikut? Kita kumpul dulu ajadeh minimal 25 orang.
Karena jam 21.00 kita harus di Stasiun Gambir, tepat jam 19.00 kita meninggalkan rumah GKR Hemas. Buat Mbak Tia salam ya untuk Gusti Kanjeng Ratu Hemas. Perjalanan 1 jam menuju Stasiun Gambir
dan harus menunggu 1 jam untuk masuk kereta. Tepat jam  21.00 kereta berjalan menitih rel rel tua menuju Jogjakarta. Pukul 10.30 akhirnya sampai di Jogjakarta. Welcome Jogja!!!!!. Cie.. cie… masih naik gunung lagi.
            Selamat tinggal FAN 2014. Anak Indonesia!!! 100% !!! Cinta !!! INDONESIA!!
D!! IY!! Istimewa!  D!! IY!!! Layak Anak!!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar